Deteksi9-Dirlantas Polda Jatim Kombes Komarudin datangi lokasi tanah longsor di daerah wisata Pacet – kawasan Cangar, Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (3/4/2025).
Kedatangan orang nomor satu di jajaran Lalu Lintas Polda Jawa Timur ke lokasi kejadian tak lain untuk mengetahui langsung bencana longsor tersebut, yang mengakibatkan ada dua mobil tertimpa longsoran saat melintas di Jalan Raya Sumber Brantas-Pacet kawasan Cangar, Kabupaten Mojokerto pukul 14.00 WIB.
Kombes Pol Komarudin saat mendatangi lokasi kejadin longsor juga didampingi anggotanya.
Sementara dari berbagai sumber menceriterakan, bahwa dampak longsor tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
Ipda Gema Indra Kanit Turjawali Polres Batu mengatakan, mobil yang tertimpa longsoran tersebut adalah Ayla dan pickup.
“Ayla abu-abu dan pick up. Yang sudah dievakuasi satu korban ditemukan meninggal dunia, kemungkinan bertambah,”
Saat ini sejumlah petugas telah dikerahkan untuk melakukan evakuasi. Akibat peristiwa ini, Polres Batu mengalihkan arus kendaraan bermotor dari wilayah setempat menuju Kabupaten Mojokerto imbas tanah longsor yang terjadi di jalur Pacet-Cangar.
“Pengalihan arus dilakukan melalu Pandanrejo ke Karangploso,” kata AKP Kevin Ibrahim Kasat Lantas Polres Batu.
Saat ini jalur akses yang menuju Kabupaten Mojokerto dari Kota Batu melalui Pacet-Cangar ditutup.
Betul (ditutup) karena masih ada penanganan di jalan yang tertutup material tanah longsor, berupa tanah dan pohon,” ujarnya.
Kevin mengatakan, untuk kendaraan yang sudah terlanjur berada di jalur tersebut diputar balik dan diarahkan menuju simpang tiga Bendo.
“Sudah kami imbau dan mengarahkan kendaraan yang sudah di sana diputar balik,” ucapnya.
Peristiwa longsor yang terjadi di jalur Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto Jawa Timur, tepatnya di wisata Air Terjun Watu Lumpang, Kamis (3/4/2025) berdampak longsoran lumpur disertai bebatuan dan pohon ini turut menghantam mobil yang sedang melintas.
Salah satu relawan, Zakaria, mengatakan, peristiwa longsor ini berlangsung sekitar pukul 11.45 WIB berbarengan dengan turunnya hujan di kawasan tersebut.
”Akibat longsoran ini membuat akses Kota Batu-Mojokerto ditutup total,” ungkapnya.
Tebalnya material longsoran membuat para petugas dan relawan kesulitan melakukan evakuasi.
Tak urung kondisi itu membuat Pemkab Mojokerto melalui Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto langsung menurunkan alat berat ke tempat kejadian perkara.
Bahkan besarnya longsoran diduga kuat sampai memakan korban. Itu tampak dari beredarnya rekaman detik-detik terjadinya bencana alam tersebut.
Di sisi lain, relawan juga menemukan bagian ban dari mobil yang tertimbun material.
”Dipastikan ada korban karena sesuai rekaman ada mobil yang melintas dan tetimbun longsor,” tegasnya.
Hanya saja pihaknya belum bisa memastikan kondisi dan berapa korban akibat peristiwa bahas tersebut.
Sebab hingga kini proses evakuasi masih terus berlangsung. ”Belum diketahui berapa korbannya,” tandasnya. (il)